Senin, 29 Oktober 2012

ASA

ASA
Karya : Tiffani Nabila


Tak hanya sebuah nama yang menghiasi cerita
Tak hanya sebuah kata yang melengkapi kita
Tak hanya sebuah rasa yang mengabdi pada setia
Tak hanya sebuah tawa yang mengganti air mata

Kau hadir bagaikan bintang yg paling terang dalam gelapnya malam
Kau gantikan suasana pengap dalam terangnya cahaya temaram
Kau sempurnakan jiwa yang terlampau diam
Kau ajak mengarungi kisah dan terus mengenggam

Waktu terus berlalu
Kita tak bisa setegar batu
Kita tak bisa setabah waktu
Kita hanya kebahagiaan semu

Ketika rasa dihadapkan pada perpisahan
Nafas seakan terhenti tak memiliki harapan
Ketika hati terbelenggu kenyataan
Raga seakan mati tak memiliki tumpuan

Taukah kau rasa yang ku miliki terlampau sempurna
Taukah kau hati yang ku miliki terlampau nyata
Taukah kau jiwa yang ku miliki terlampau bahagia,dan
Taukah kau Cinta yang ku miliki berujung LUKA. . . .


Yusuf Tajiri: Nabila: Terbitku dari mimpi Dengan jiwa yang perih Terang kau bawa ku jauh dan hilang Mencari hati yang ku benci Nabila ... ...
senja untuk cinta....: Dia: Ketika mentari mulai meredup Dari situlah sebuah cerita mengalir dalam sebuah nada kehidupan Tanpa ada rencana tapi takdir yang mengalir...

Jumat, 10 Agustus 2012

HAMPA
Karya : Tiffani Nabila



Hati tak lagi menyatu
Bersamamu seperti mimpi semu
Luka di hati semakin kaku
Tak ada lagi belas kasihanmu

   Kau bilang kau pasti setia
   Kita pasti saling mencinta
   Menciptakan bahagia bersama
   Dalam hati tersimpan banyak Doa

Namun kau torehkan Luka dalam jiwa
Kau berikan rasa kecewa dalam cinta
Tiba-tiba kau pergi untuk selamanya
Tanpa meninggalkan satu kata

Kamis, 09 Agustus 2012


Senja Mempertemukan Kita
Karya : Tiffani Nabila

Senja dalam kisah mempertemukan cinta
Senyum dalam diam menyatukan kita
Suara dalam hati merangkai kata
Seribu makna tersirat dalam rasa

   Kau sederhana tapi bijaksana
   Kau rasa untuk sebuah masa
   Kau cahaya untuk sebuah jiwa
   Kau jawaban untuk sebuah tanya

Aku tak punya jawaban pasti dalam hati
Aku tak dapat memahami diri ini
Aku tak mampu membohongi nurani
Dan,Aku mengagumi karena Illahi